HTTP dan Saudaranya, HTTPS

Protokol Lapisan Aplikasi

Komunikasi antar protokol terjadi hanya antar layer. Masing-masing protokol dari tiap layer akan melakukan komunikasi protokol pada layer yang sama. Sedangkan untuk proses komunikasi dari satu host dengan host yang lain harus melalui mekanisme enkapsulasi dan dekapsulasi.

Layer aplikasi merupakan layer yang lebih dekat dengan pengguna karena pengguna berinteraksi secara langsung dengan layer ini. Dalam layer aplikasi terdapat protokol-protokol yang mendukung kerja dari aplikasi. Khusus jaringan berbasis TCP/IP terdapat protokol di antaranya HTTP, FTP, SMTP, Telnet dan DNS. TCP/IP itu sendiri adalah sebuah perangkat lunak jaringan komputer yang terdapat dalam satu sistem dan memungkinkan komputer satu dengan komputer lain dapat mentransfer data dalam satu grup network/jaringan. TCP singkatan dari Transmission Control Protocol dan IP singkatan dari Internet Protocol. TCP/IP menjadi satu nama karena fungsinya selalu bergandengan satu sama lain dalam komunikasi data.

HTTP

HTTP atau HyperText Transfer Protocol merupakan protokol utama yang digunakan untuk mengakses data melalui World Wide Web. Protokol ini dapat digunakan untuk mentransfer data dalam format plaintext, hypertext, audio, video, dan lain-lain. Namun demikian, protokol ini lebih umum disebut dengan protokol transfer berformat hypertext dengan alasan efisiensi.

Kerja HTTP sangat sederhana. Jika ada request (permintaan), maka sesegera mungkin server akan merespons / menanggapi permintaan client.

Image from: https://proweb2011dnee.files.wordpress.com/2011/04/cara-kerja-web.jpg

 Terdapat dua tipe message dari HTTP, yakni request message dan response message. Request message terdiri dari request line, header, dan  body. Request line dibagi dalam 3 komponen: request type (method), resource (URL), dan versi HTTP. Uniform Resources Locator (URL) adalah informasi alamat dimana sebuah dokumen dapat diakses dalam halaman Web. URL dibagi dalam tiga bagian method, host computer, port, dan path.

Method adalah protokol yang digunakan untuk akses dokumen. Method ini dapat mengoperasikan Groper, FTP, HTTP, News, dan TELNET. Host komputer merupakan alamat dalam format nama (host name) ataupun bisa berupa IP address dari suatu host. Sedangkan port number, menunjukkan port dari suatu layanan yang disediakan oleh sebuah host yang diminta client. Sedangkan path adalah lokasi direktori dari suatu file yang akan diakses.

Image from: http://www.slideshare.net/GunjanJuyal/webtech1b-37343144

Request type yang merupakan bagian dari request line dapat didefinisikan dalam beberapa bagian message yang disebut dengan request method. Request method berbeda dengan method dari URL. Request method tersebut antara lain GET, HEAD, POST, PUT, PATCH, COPY, MOVE, DELETE, LINK, UNLINK, dan OPTION.

Response message merupakan tanggapan yang diberikan oleh server yang terdiri dari line status, header, dan body. Status line terdiri dari HTTP version, status code, dan status phrase. Status code merupakan sebuah code yang menandakan bentuk respons yang diberikan oleh server. Status code bisa berupa status informasional, success, redirection, client error, dan juga server error. Kode dari status code ini dilengkapi dengan keterangan di sebelah kanannya, yang disebut dengan status phrase.

Response message yang diperoleh user dilengkapi dengan keterangan dari message tersebut. Keterangan ini disebut dengan header message. Header message terdiri dari General header, Request Header, dan Entity Header.

HTTP ini pun sudah melakukan pengembangan diantaranya adalah menjadi HTTPS.

HTTPS

Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS) memiliki arti yang sama seperti HTTP. akan tetapi HTTPS memiliki kelebihan di bidang fungsi keamanan (secure). HTTPS ditemukan oleh Netscape Communications Corporation. HTTPS menggunakan Secure Socket Layer (SSL) atau Transport Layer Security (TLS) sebagai sublayer bawah lapisan aplikasi HTTP biasa.

Enkripsi HTTP dan deskripsi dari halaman yang diminta oleh pengguna dan halaman yang dikembalikan oleh server web. Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan penyadap. Secara umum, menggunakan port HTTPS adalah port 443.

Tingkat keamanan tergantung pada ketepatan dalam mengimplementasikan pada browser web dan perangkat lunak server dan didukung oleh algoritma enkripsi yang sebenarnya. Oleh karena itu, penggunaan halaman web HTTPS, dan URL yang digunakan dimulai dengan ‘https: //www.facebook.com/’

HTTPS dapat menjamin keamanan di server Authentication peramban yaitu memungkinkan pengguna memiliki keyakinan bahwa mereka sedang berbicara secara langsung dengan server. HTTPS server aplikasi juga mampu menjaga kerahasiaan data dan integritas data.

Source:

Dudung, 2014. Pengertian Dan Perbedaan HTTP Dengan HTTPS Menurut Para Ahli. Diambil dari: http://www.dosenpendidikan.com/pengertian-dan-perbedaan-http-dengan-https-menurut-para-ahli/

Mustika, Galuh. 2014. Apa Sih Bedanya HTTP dan HTTPS? Pelajari Disini. Diambil dari: http://mebiso.com/apa-sih-bedanya-http-dan-https-pelakari-disini/

Sukmaaji, Anjik, dan Rianto. 2008. Jaringan Komputer. Yogyakarta: Andi Offset.